WARGA MASYARAKAT DESA SUKABAKTI KECAMATAN NARINGGUL KABUPATEN CIANJUR KELUHKAN REGULASI ANGGARAN DANA DESA TAHUN 2023-2024
Cianjur - IRN || rabu 9 april 2025 , menurut informasi warga masyarakat desa sukabakti merasa resah tentang regulasi anggaran Dana Desa yang di kocorkan oleh pemerintah pusat yang harus di dialokasikan untuk program baik untuk pembangunan infrastruktur dan prasarana umum serta badan usaha yang di kelola pemerintah desa ( BUMDES ) untuk meningkatkan pendapatan desa dan kesejahteraan masyarakat dan membawa kemajuan desa lebih maju dan berkembang dari desa -desa yang lain yang ada di kecamatan naringgul kabupaten Cianjur.
Saat awak media konfirmasi kepada kepala desa sukabakti kecamatan naringgul kabupaten cianjur tidak ada di tempat kantor desa sukabakti,melainkan hanya ada dua orang staf pegawai desa sukabakti di jam 10:00 WIB pagi yaitu salah satunya sekertaris desa (sekdes) dan yang satunya lagi bagian KAUR ,padahal hari ini hari rabu 9 april 2025 pas bertepatan dengan masuknya hari kerja setelah cuti bersama libur hari raya idul fitri,ANS dan PNS mulai aktivitas kerja kembali .kepala desa sukabakti mengapa tidak ada di tempat kantor desa SUKABAKTI saat awak media mengunjungi ke kantor desa sukabakti untuk mengkonfirmasi sebagai kontrol sosial mengenai keadaan dan perkembangan desa sukabakti namun kepala desa tidak ada di ruangan kerjanya.
Lalu awak media konfirmasi kepada yang ada di kantor desa sukabakti, yaitu hanya sekertaris desa ( sekdes) menyampaikan kepada awak media , " bapak kepala desa tidak masuk kantor di karenakan ada keperluan yang kami tidak bisa di utarakan di karenakan takut salah menyampaikan."
Lalu sekdes menyampaikan kepada awak media tentang regulasi Anggaran BLT-DD tahap Satu 2024 , BLT yang di bagikan kepada warga penerima BLT ( Bantuan Langsung Tunai) sebanyak 40 orang.
Merealisasi BLT-DD bulan januari- juni sebesar 72.000.000 rupiah
Pembangunan saluran air pasirawi 40.000.000 rupiah
Pembangunan saluran air rancageder 40.000.000 rupiah
Pembangunan saluran air ( pivanisasi)cigalumpit 75.000.000 rupiah
Pembangunan Saluran air cangkuang 30.661.000 rupiah
Pembangunan cor jalan kampung kubang cukang 50.095.600 rupiah
Pembangunan cor jalan pasirhuni 48 .168.000 rupiah
Pembangunan cor jalan tegalame 59.220.000 Rupiah
Itu yang bisa kami sampaikan selebihnya silahkan tanyakan langsung kepada kepala desa sukabakti karena kami takut salah memberi keterangan atau beda penyampaian tutur kata sekertaris desa sukabakti ."
Lalu awak media mendatangi salah satu warga masyarakat dan konfirmasi kepada salah satu tokoh masyarakat,beliau yang pernah berbakti membawa perkembangan desa sukabakti di era tahun 1983 hingga sampai tahun 2000. Yang bernama abah Unang Zaenal Abidin beliau menyampaikan kepada awak media " semasa kami berbakti di desa sukabakti di era tahun 1983 ingin membawa kemajuan desa kami membangun salah satunya saluran air pertanian dengan membangun jalan desa dengan susah payah menggunakan anggaran pendapatan desa yang sekiranya tidak mencukupi ataupun dengan anggaran begitu kecil pendapatan desa tapi alhamdulillah dengan optimis para tokoh dan warga masyarakat desa sukabakti berbondong- bondong dan optimis gotong royong membangun kemajuan desa sukabakti dan membangun lumbung penggilingan padi, sampai saat ini masih bisa di oprasikan dan pendapatan waktu itu di setorkan kedesa dan hingga sampai terkumpul bisa untuk membangun pembangunan di setiap kedusunan atau di setiap ke Rwan tapi di saat zaman era sekarang yang sudah banyak kemajuan bantuan dari pemerintah pusat yang 1.182.984.000
Entah di alokasinya sehingga kami pun di usia sudah tua begini rumah reyot pun tidak di perhatikan boro- boro dapat bantuan yang namanya BLT .inginnya kami demi masyarakat desa sukabakti sejahtera di bandingkan dulu di era kepemerintahan desa sukabakti tahun 1983 boro- boro ada bantuan sebanyak 1 sekian milyar.membangun pun gotong royong dengan tenaga sukarela.adapun anggaran yang namanya subsidi tidak cukup untuk membangun, kapankah warga masyarakat sejahtera di zaman era tahun 2025.
Ucap abah Unang."
Comments
Post a Comment